Ekosistem Digital Merdeka Belajar di PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah

Modul ini membahas program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK untuk ekosistem digital merdeka belajar di PAUD, pendidikan dasar, dan menengah. Terdapat empat modul pada level literasi yang dapat dipelajari, yaitu Modul 1 Ekosistem Digital Merdeka Belajar di PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah, Modul 2 Perangkat TIK untuk Pembelajaran, Modul 3 Perangkat Pembelajaran Kolaboratif, dan Modul 4 Pemanfaatan Media Sosial untuk Pembelajaran.

Modul 1 membahas tentang esensi, kebijakan, dan program merdeka belajar di jenjang PAUD, pendidikan dasar, dan menengah dengan pemanfaatan TIK dalam mendukung terwujudnya Merdeka Belajar. Modul ini memberikan pemahaman awal bagi peserta PembaTIK 2023 terkait ekosistem digital merdeka belajar di PAUD, pendidikan dasar, dan menengah. Selain itu, peserta juga dapat mengenal platform teknologi yang mendukung ekosistem digital untuk implementasi kurikulum merdeka di jenjang PAUD, pendidikan dasar, dan menengah diantaranya akun akses layanan pendidikan belajar.id, Platform Merdeka Mengajar, dan Platform Rapor Pendidikan.

Modul 2 membahas tentang perangkat TIK yang dapat digunakan untuk pembelajaran, seperti laptop, tablet, smartphone, dan proyektor. Selain itu, modul ini juga membahas tentang perangkat lunak yang dapat digunakan untuk pembelajaran, seperti Microsoft Office, Google Suite, dan aplikasi pembelajaran seperti Kahoot dan Quizlet. Modul ini bertujuan untuk membantu peserta PembaTIK 2023 dalam memilih perangkat TIK yang tepat untuk pembelajaran.

Modul 3 membahas tentang perangkat pembelajaran kolaboratif, seperti Google Classroom, Microsoft Teams, dan Zoom. Modul ini bertujuan untuk membantu peserta PembaTIK 2023 dalam memahami cara menggunakan perangkat pembelajaran kolaboratif untuk meningkatkan interaksi antara guru dan siswa, serta antara siswa dengan siswa. Selain itu, modul ini juga membahas tentang cara membuat tugas dan ujian online, serta cara memberikan umpan balik kepada siswa melalui perangkat pembelajaran kolaboratif.

Modul 4 membahas tentang pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran, seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. Modul ini bertujuan untuk membantu peserta PembaTIK 2023 dalam memahami cara menggunakan media sosial untuk meningkatkan interaksi antara guru dan siswa, serta antara siswa dengan siswa. Selain itu, modul ini juga membahas tentang cara membuat konten pembelajaran yang menarik dan efektif di media sosial.

Program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK ini sangat penting dalam menghadapi era Education 4.0 dan Society 5.0. Dalam era ini, teknologi digital menjadi semakin penting dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu, guru dan tenaga kependidikan harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memajukan pendidikan di Indonesia.

Program Merdeka Belajar memiliki misi mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terbentuknya profil Pelajar Pancasila. Sehingga proses pembelajaran yang harus dibangun dan dikembangkan adalah proses pembelajaran yang mampu meningkatkan kompetensi pendidik serta menyenangkan dan berorientasi pada siswa. Program ini memberikan semangat perubahan untuk menentukan cara terbaik menerapkan metode dan inovasi pembelajaran bagi peserta didik melalui pemanfaatan Teknologi lnformasi dan Komunikasi (TIK).

Dalam mengimplementasikan program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK, guru dan tenaga kependidikan harus mempertimbangkan karakter, kondisi, dan kebutuhan siswa-siswi di sekolah. Mereka juga harus menginterpretasikan kurikulum merdeka dalam rencana jangka pendek dan jangka panjang proses pembelajaran di sekolah. Dengan demikian, program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK dapat membantu guru dan tenaga kependididikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Selain itu, program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK juga dapat membantu guru dan tenaga kependidikan dalam mengatasi berbagai tantangan dalam dunia pendidikan, seperti kurangnya sumber daya manusia dan kurangnya sumber daya teknologi. Dengan memanfaatkan teknologi digital, guru dan tenaga kependidikan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran di sekolah.

Namun, dalam mengimplementasikan program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK, guru dan tenaga kependidikan juga harus memperhatikan beberapa hal. Pertama, mereka harus memastikan bahwa teknologi digital yang digunakan aman dan terlindungi dari serangan siber. Kedua, mereka harus memastikan bahwa teknologi digital yang digunakan dapat diakses oleh semua siswa, termasuk siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Ketiga, mereka harus memastikan bahwa teknologi digital yang digunakan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, bukan hanya sekedar menggantikan metode pembelajaran tradisional.

Dalam mengimplementasikan program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK, guru dan tenaga kependidikan juga harus memperhatikan aspek sosial dan psikologis siswa. Mereka harus memastikan bahwa penggunaan teknologi digital tidak mengurangi interaksi sosial antara siswa dan guru, serta antara siswa dengan siswa. Selain itu, mereka juga harus memastikan bahwa penggunaan teknologi digital tidak mengurangi motivasi dan minat belajar siswa.

Dalam kesimpulannya, program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK sangat penting dalam menghadapi era Education 4.0 dan Society 5.0. Program ini dapat membantu guru dan tenaga kependidikan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk memajukan pendidikan di Indonesia. Namun, dalam mengimplementasikan program ini, guru dan tenaga kependidikan harus memperhatikan berbagai aspek, seperti aspek teknologi, aspek sosial, dan aspek psikologis siswa. Dengan demikian, program Bimtek Pembelajaran Berbasis TIK dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi pembelajaran di sekolah dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

SUMBER BACA

Tweet